Implementasi Metode Mubasyarah Pada Pembelajaran Muhadatsah Pada Program Karantina Bahasa Study Kasus ( Di Kelas I A Pondok Pesantren Jamilurrahman As-Salafy Yogyakarta ) Tahun Ajaran 2023/2024

Metode mubasyarah ini mengasumsikan bahwa belajar bahasa asing setara
dengan mempelajari bahasa sendiri, yaitu, menggunakan bahasa secara perlahan dan
intens saat berkomunikasi. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana
implementasi metode mubasyarah pada pembelajaran muhadatsah, apa saja faktor
pendukung dan penghambat metode mubasyarah pada pembelajaran muhadatsah dan
apa hasil yang diperoleh setelah diterapkan metode mubasyarah pada pembelajaran
muhadatsah. Sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi
metode mubasyarah pada pembelajaran muhadatsah, mengetahui faktor pendukung
dan penghambat metode mubasyarah pada pembelajaran muhadatsah dan mengetahui
hasil yang diperoleh setelah diterapkan metode mubasyarah pada pembelajaran
muhadatsah.
Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penulisan lapangan (field research)
yang bersifat kualitatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
pendekatan deskriptif. Metode pengumpulan data yang dipakai berupa observasi,
wawancara dan dokumentasi.
Hasil yang diperoleh setelah diterapkan implementasi metode mubasyarah
pada pembelajaran muhadatsah pada santri kelas I A Pondok Pesantren
Jamilurrahman As-Salafy Yogyakarta adalah dalam praktek dikehidupan sehari-hari
yang dilakukan oleh santri kelas I A pondok pesantren Jamilurrahman di asrama
banyak perubahan diantaranya semakin aktifnya para santri dalam bercakap-cakap
menggunakan bahasa Arab yang telah dipelajari di kelas, para santri antusias,
semangat dan memahami dalam penguasaan materi pembelajaran muhadatsah dengan
menggunakan metode mubasyarah menggunakan kitab Al ‘Arabiyyah Baina Yadaik,
menerapkan metode mubasyarah pada pembelajaran muhadatsah meningkatkan
kemampuan berbahasa Arab santri dan dengan metode mubasyarah santri dibuat aktif
berbahasa Arab, sehingga akhirnya terbiasa mendengar bahasa Arab dan dapat
menambah kosakata mereka dalam bahasa Arab. Para santri hendaknya lebih
meningkatkan motivasi dalam belajar bahasa Arab, dan membiasakan diri untuk
berkomunikasi menggunakan bahasa Arab baik secara lisan maupun tulisan.

Kata kunci: implementasi, metode mubasyarah, muhadatsah.