PENERAPAN METODE QOWAID WA TARJAMAH DALAM PEMBELAJARAN KITAB AL-MUYASSAR FI ILMI AN -NAHWI DI MASJID AL-FIRDAUS KEBONDALEM LOR PRAMBANAN KLATEN

Abstract
This research aims to determine the application of the Qowaid wa Tarjamah method in learning the book Al-Muyassar Fi Ilmi An-Nahwi and its evaluation. The background of this study is the existence of an Arabic language learning forum for lay people held at the Al-Firdaus Kebondalem Lor Prambanan mosque. This study uses a combined method, namely qualitative and quantitative. The qualitative analysis used is inductive analysis while the quantitative analysis uses descriptive analysis using a questionnaire to students using a Likert scale. The results of the study showed that learning using the Qowaid Wa Tarjamah method has supporting and inhibiting factors. The evaluation results showed that students agree with the importance of learning Arabic to deepen the Islamic religion. The book Al-Muyassar Fi Ilmi An-Nahwi is relevant for students. Educators get good assessments from students. The mosque administrators are considered to provide good support for the existence of this learning forum. The conclusion of this study is that the Qowaid Wa Tarjamah method still exists and is used as a learning method, educators and participants have a high commitment to implementing learning with the support of the mosque administrators.

Keywords: Al-Muyassar Fi Ilmi An-Nahwi, Qowaid wa Tarjamah, Learning, Eavaluation.

Abstrak
Penelitian ini bertujuan mengetahui penerapan metode Qowaid wa Tarjamah dalam pembelajaran kitab Al-Muyassar Fi Ilmi An-Nahwi dan evaluasinya. Latar belakang penelitian ini adalah adanya eksistensi forum pembelajaran bahasa Arab untuk orang awam yang diselenggarakan di masjid Al-Firdaus Kebondalem Lor Prambanan. Penelitian ini menggunakan metode gabungan yaitu kualitatif dan kuantitatif. Analisa kualitatif yang digunakan adalah analisa induktif sedangkan analisa kuantitatif menggunakan analisa deskripti dengan menggunakan angket kuisoner kepada peserta didik menggunakan skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran menggunakan metode Qowaid Wa Tarjamah memiliki faktor pendukung dan penghambat. Adapun hasil evaluasi menunjukkan bahwa peserta didik setuju dengan pentingnya belajar bahasa Arab untuk memperdalam agama Islam. Kitab Al-Muyassar Fi Ilmi An-Nahwi relevan digunakan bagi peserta didik. Pendidik mendapatkan penilaian baik dari para peserta didik. Takmir masjid dinilai memberikan dukungan baik adanya forum pembelajaran ini. Kesimpulan penilitian ini adalah metode Qowaid Wa Tarjamah masih eksis digunakan sebagai metode pembelajaran, Pendidik dan peserta memiliki komitmen tinggi melaksanakan pembelajaran dengan dukungan takmir masjid.

Kata Kunci: Al-Muyassar Fi Ilmi An-Nahwi, Qowaid wa Tarjamah, Pembelajaran, Evaluasi